Prabumulih, Poskita.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Prabumulih menyelenggarakan debat tahap pertama bagi pasangan calon (paslon) wali kota dan wakil wali kota Prabumulih pada Minggu (27/10/2024).
Acara ini berlangsung di Aula Hotel South Sumatra di Jalan Sudirman, Prabumulih, dan dimulai pukul 19.00 WIB.
Ketua KPU Prabumulih, Martha Dinata, menjelaskan debat tersebut mengusung tema ekonomi, demografi, lingkungan hidup, dan layanan publik.
“Debat dibagi menjadi empat segmen, yakni penyampaian visi dan misi, tanggapan dari panelis, sesi tanya jawab, dan pernyataan akhir,” jelasnya.
Setiap pasangan calon, terang Martha, diperbolehkan membawa 48 pendukung sehingga total terdapat 50 orang per paslon yang hadir di lokasi.
Hadir dalam acara ini Ketua KPU beserta komisioner, Ketua Bawaslu, jajaran Forkopimda, perwakilan dari Kejari, Polres, dan Koramil.
“Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya acara ini,” terangnya.
Marta juga menjelaskan, untuk menjaga kondusivitas, debat mengharuskan setiap paslon fokus pada program dan visi-misi, serta melarang serangan personal.
Pada segmen pertama, keempat perumus menyerahkan amplop berisi pertanyaan untuk setiap paslon, yang kemudian diberi waktu lima menit untuk menyampaikan visi-misinya.
Sementara itu, pantauan di lokasi saat debat situasi semakin hangat saat masing-masing paslon memaparkan visi dan misi mereka. Paslon pertama, Arlan Frengky, menyatakan komitmennya untuk mewujudkan Prabumulih yang makmur dan sejahtera.
Paslon kedua, Andriyansyah Fikri Syamdakir, mengusung visi untuk menjadikan Prabumulih sebagai kota berkualitas, mandiri, dan sejahtera.
Sementara itu, paslon ketiga bertekad menjadikan Prabumulih sebagai kota PRIMA dan berkualitas.
Acara debat berjalan itu lancar, aman, dan damai hingga selesai, dengan harapan bahwa semua paslon mampu memberikan kontribusi positif bagi kemajuan Kota Prabumulih, Kota Seinggok Sepemunyian. (Ari)