Kasi Ops Korem 044/GAPO Pimpin Rakor Penanggulangan Karhutla

News, PALEMBANG226 Dilihat

Palembang, Poskita.id –  Kepala Seksi Operasi (Kasiops) Kasrem 044/Gapo Kolonel Inf Ari Sudarsono pimpin rapat koordinasi (rakor) terbatas penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah Provinsi Sumatra Selatan (Sumsel), Jumat (19/3).

Turut hadir pada rakor tersebut, Kadisops Lanud SMH, Karoops Polda Sumsel, Kepala BPBD Sumsel, Kepala Balai PPI dan Karhutla Sumsel, Kadishut Sumsel, Kadisbun Sumsel, Kadistan dan TPH  Sumsel, Kasat Pol-PP Provinsi Sumsel, Kepala Manggala Agni Sumsel, Ketua Gapki Sumsel, Ketua Aphi Sumsel, Para Danden Jarrem 044/Gapo, Pasiops Jajaran Korem 044/Gapo, Pasiops Yonif Raider 200/BN, Pasiops Yonif 141/AYJP.

Kasiops Kasrem 044/Gapo Kol Inf Ari Sudarsono dalam sambutannya menyampaikan pelaksanaan operasi Satgas Karhutla Prov. Sumsel tahun 2021.

Dalam paparannya, Satgas Karhutla Provinsi Sumsel tahun 2021 telah disusun organisasi mulai dari Dansatgas hingga tingkat pelaksanan diantaranya Subsatgas Darat, Subsatgas udara, Subsatgas Gakkum, Subsatgas sosialisasi, Subsatgas doa dan Subsatgas di tingkat Kabupaten/Kota.

“Masing-masing Subsatgas harus pro aktif dengan melaksanakan kegiatan nyata dalam penanggulangan Karhutla, seluruh unsur Satgas harus all out dengan fokus pada pencegahan dan penindakan,” tuturnya.

Kolonel Ari juga mengatakan bahwa ugas Tim Satgas Gabungan adalah pencegahan bukan pemadaman, melalui tindakan menempatkan, menguasai dan mengamankan wilayah dengan melaksanakan patroli dan sosialisasi bahaya Karhutla terhadap masyarakat untuk mengubah prilaku bakar lahan dalam olah lahan.

“Sedangkan peran serta kementerian/ lembaga dan pelaku usaha terkait dalam pencegahan Karhutla adalah fokus pemberdayaan ekonomi masyarakat dan serius program desa peduli api dengan memfasilitasi masyarakat desa,” ujarnya.

Lebih lanjut ia juga menambahkan bahwa peran TNI-Polri akan melakukan all out diseluruh unsur dengan fokus pada pencegahan dan penindakan, terdepan dalam segala usaha yang bisa timbulkan titik api baik oleh oknum masyarakat maupun oknum dunia usaha, membantu mengawal semua program agar fokus ke usaha pencegahan karhutla dan menindak tegas terhadap siapapun yang terbukti melakukan usaha potensial menimbulkan api.

Kondisi lahan dan kerawanan kebakaran di Provinsi Sumsel dengan rincian luas 8.370.281 Ha, luas kawasan hutan 3.478.468 Ha, luas lahan perkenunan 1.800.000 Ha, luas lahan pertanian 752.000 Ha, luas lahan lainnya 1.564.320 Ha sedangkan luas lahan gambut 1.483.662 Ha yang tersebar di Kabupaten Ogan Komering Ilir, Banyuasin, Musi Banyuasin, Muara Enim, Ogan ilir dan Musi Rawas. (red/ril)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *