PB PBSI Ucapkan Terima Kasih kepada Menpora Dito atas Dukungan untuk Atlet Bulu Tangkis Indonesia

Olahraga581 Dilihat

Tanggerang, Poskita.id – Pengurus Besar Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PB PBSI) menyampaikan terima kasih kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito atas dukungan yang konsisten bagi atlet bulu tangkis Indonesia. Wasekjen PB PBSI, M. Fadil Imran, mengungkapkan apresiasi tersebut dalam sebuah jumpa pers di Gedung VVIP Terminal 3 Bandara Soekarno – Hatta, Tangerang, Banten.

“Terima kasih kami sampaikan kepada Mas Menpora dan tim yang selalu memberikan support, pagi, siang dan malam. Mas Menteri ini selalu tanya via WA apa lagi yang kurang, tepuk tangan untuk beliau,” ujar M. Fadil Imran. Senin (6/5/2024) malam.

Menpora Dito juga menyampaikan komitmennya untuk terus mendukung PB PBSI dalam persiapan menuju Olimpiade 2024 Paris. “Menuju Olimpiade nanti kami berharap PBSI bersama Kemenpora kita duduk bersama tiap hari Pak Fadil, untuk memastikan apa yang diperlukan apa yang disiapkan akan kita siapkan menuju Olimpiade,” kata Menpora Dito.

Dalam komentarnya, Menpora Dito mengapresiasi progres yang telah dicapai oleh PB PBSI dalam berbagai program, serta mengakui peningkatan signifikan yang terjadi. “Kita juga lihat bagaimana progres yang sudah dilakukan PB PBSI dari akhir tahun 2023 sampai saat ini. Kita harus akui progresnya setiap kejuaraan ternyata ada peningkatan,” tuturnya.

Meskipun Tim Thomas dan Uber Indonesia harus puas sebagai runner-up dalam kejuaraan yang baru berakhir, Menpora Dito tetap menyatakan kebanggaannya atas pencapaian mereka. “Kepada seluruh atlet, pelatih dan ofisial saya mewakili pemerintah sekali lagi mengucapkan banyak terima kasih dan kebanggaan,” ujar Menpora Dito.

Tim Thomas Indonesia kalah 1-3 dari tuan rumah China, sementara Tim Uber Indonesia juga mengalami kekalahan 0-3 di final yang berlangsung di Hi Tech Zone Sports Centre, Chengdu, China, pada Minggu (5/5). (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *