Palembang, Poskita.id – Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) bersama Pemerintah Kabupaten Mesuji Provinsi Lampung semakin mematangkan rencana pembangunan jembatan penghubung antar daerah di dua provinsi tersebut.
Pembangunan Jembatan ini berlokasi di di Desa Labuhan Batin, Kecamatan Way Serdang, Kabupaten Mesuji, dengan Desa Labuhan Jaya, Kecamatan Mesuji, Kabupaten OKI.
Kedua Pemda bersepakat untuk bersama-sama menyusun draf proposal pembangunan. Proposal ini akan diusulkan ke Pemerintah Pusat dan DPR RI agar dapat dianggarkan dan pembangunan jembatan segera terlaksana pada tahun 2025.
“Kami menyambut baik kehadiran bapak-ibu dari Kabupaten Mesuji Lampung,” ucap Pj Bupati OKI melalui Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan H. M. Lubis, S.KM., M.Kes., saat rapat tindak lanjut bersama perwakilan Pemkab Mesuji Lampung di Ruang Rapat Sekda OKI, Senin (13/5/24).
Pemkab OKI jelas Lubis, tentunya sangat mendukung rencana pembangunan jembatan penghubung ini. Pihaknya berharap setelah rapat lanjutan ini segera akan membawa draf proposal rencana pembangunan ke Pemerintah Pusat untuk meminta dukungan.
Lubis mengungkapkan bahwa selama ini wilayah OKI di Provinsi Sumsel dan Kabupaten Mesuji di Provinsi Lampung hanya dihubungkan oleh dua jembatan, yaitu Jembatan Jalan Lintas Timur dan Jembatan Tol Trans Sumatera. Dengan pembangunan jembatan baru ini, warga akan memiliki alternatif yang dapat memangkas jarak tempuh dan biaya transportasi.
“Pembangunan jembatan ini tentunya akan menguntungkan kedua daerah. Mempermudah akses pelayanan kepada masyarakat di semua sektor, baik itu pendidikan, kesehatan, serta ekonomi,” ungkap Lubis.
Sementara itu, Pj Bupati Mesuji melalui Asisten Bidang Administrasi Umum Beddi, SH, MH, berterima kasih kepada Pemerintah Kabupaten OKI yang menyambut baik inisiasi pembangunan Jembatan yang akan dinamai Jembatan BAJA (Batin Jaya) tersebut.
Perkiraan pembangunan jembatan ini akan menelan dana 20 miliar rupiah yang bersumber dari Dana APBN tahun 2025.
Beddi mengucapkan terima kasih kepada Pemkab OKI atas sambutannya terhadap rencana ini. Ia menyebutkan bahwa hari ini (kemarin) adalah rapat tindak lanjut setelah langkah-langkah awal, termasuk penandatanganan MoU dan koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Sumsel dan Lampung. Selanjutnya, rencana ini akan dibawa ke Pemerintah Pusat, khususnya Kementerian PPN/Bappenas dan Kementerian PUPR.
Beddi berharap dengan adanya jembatan ini, konektivitas antara Kabupaten OKI dan Kabupaten Mesuji semakin erat sehingga roda perekonomian di kedua kabupaten semakin maju.
“Dengan membangun jembatan sepanjang 40-50 meter dan lebar 6-7 meter yang menghubungkan dua kabupaten di dua provinsi berbeda, kita berharap dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, meminimalisir kesenjangan ekonomi, dan menciptakan pertumbuhan ekonomi baru,” pungkas Beddi. (SF)