Palembang, Poskita.id – Setelah sukses mementaskan Sang Penjaga pada tahun lalu, seniman Nurdin kembali mengangkat Legenda Pulo Kemaro dengan judul Ande-ande Pulo Kemaro, Sabtu (6/7/2024) malam di pelataran Museum Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang.
Sang Penjaga adalah judul sendratari yang mengangkat fenomena tradisi tunggu tubang etnik Semende. Sedangkan untuk kali ini, Nurdin akan mementaskan seni pètunjukan dalam bentuk drama musikal.
“Pementasan drama musikal legenda yang sangat populer di Palembang ini didukung oleh Dana Indonesiana, Kemendikbud”, kata Nurdin, Jumat (5/7).
Sedangkan penggarapan artistik dusung oleh seniman-seniman senior di Palembang seperi Vebri Al Lintani selaku penulis naskah, Amir Hamzah selaku sutradara, Imansyah, Isnayanti Syafrida, Shellyna Salsabila, Erick Pirsely, Juanda dan sanggar-sanggar ternama di Palembang.
Selain itu, pergelaran yang melibatkan 60 orang ini termasuk anak-anak disabilitas, barongsai, dan Wushu.
“Istimewanya, pementasan ini melibatkan juga adik-adik disabilitas yang ikut menari di awal pentas,” ujar Nurdin.
Menurut sutradara Amir Hamzah, adik-adik disabilitas menari dengan teknik tersendiri.
“Mereka dipandu oleh pembimbingnya agar bisa menari dan selaras dengan pemain yang lain. Bagaimana caranya. Silahkan hadir besok”, kata pentolan Teater Gaung ini.
Melihat dari proses latihannya di depan Museum SMB II, agaknya Drama Musikal ini layak ditonton.