Petani di OKI Bisa Panen 3 Kali Setahun Berkat Program Opla

OKI456 Dilihat

OKI, Poskita.id – Penjabat (Pj),Bupati Ogan Komering Ilir (OKI), Asmar Wijaya, melakukan panen raya padi bersama Petani di lahan pasang surut Dusun Dewa Sibur, Desa Sungai Sibur, Kecamatan Sungai Menang, OKI, pada Rabu, (29/5/2024).

Areal panen raya ini mendapat program Optimalisasi Lahan (Opla) seluas 900 hektare.

Tokoh masyarakat setempat, H. Baidawi, menyatakan bahwa petani di desanya kini sudah bisa panen padi dua kali dalam setahun (IP 200).

“Mulai panen 11 Mei lalu sampai hari ini, hitungannya sekitar 7.600 ton Gabah Kering Panen (GKP) yang diproduksi petani. Sebagian lahan yang sudah panen mulai pertanaman IP 200,” ujar Baidawi.

Ia menambahkan bahwa petani optimis produksi akan semakin meningkat jika program Opla yang sedang dikerjakan oleh Kementerian Pertanian, bersama TNI dan Pemkab OKI, dapat menambah Indeks Pertanaman (IP) di wilayah ini.

“Permasalahan petani di desa ini adalah pengelolaan air. Masih ada sekitar 800 hektare sawah yang terlambat panen karena terdampak banjir. Jika pembangunan tanggul dipercepat melalui program Opla, kami bisa panen dua kali bahkan tiga kali dalam setahun,” katanya.

 

Optimasi Lahan, Genjot Produksi

 

Pj Bupati Asmar menyatakan bahwa sebagai penopang lumbung pangan nasional, Kabupaten OKI terus mengoptimalisasi lahan pertanian guna menggenjot produktivitas padi. Tahun ini, dengan dukungan Kementerian Pertanian dan Tentara Nasional Indonesia (TNI), seluas 65.000 hektare lahan sawah di OKI akan dioptimasi.

“Ada 65 ribu hektare sawah yang akan kita optimalisasi. Khusus di Desa Sibur, ada 900 hektare yang sudah dalam tahap pengerjaan. Jadi nanti yang tanam satu kali bisa dua kali dalam setahun, yang sudah dua kali bisa tiga kali pertanaman,” ungkap Asmar usai panen raya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *