MUBA, Poskita.id — Penerimaan Taruna/Taruni Akpol, Bintara dan Tamtama Polri tahun anggaran 2024 kembali dibuka.
Terhitung hingga 17 April 2024, jumlah pendaftar di Polres Muba telah mencapai angka kurang lebih 200 peserta.
Penerimaan calon Taruna/Taruni Akpol, Bintara dan Tamtama Polri tersebut dilaksanakan oleh Bagian Sumberdaya Manusia (Bag SDM) Polres Muba sejak 25 Maret 2024 lalu.
Kapolres Muba AKBP Imam Safi’i SIK MSi melalui Kabag SDM Polres Kompol Ali Rojikin SH MH mengatakan, pelaksanaan penerimaan tersebut pada gelombang pertamanya telah dilaksanakan dengan pendaftaran online dan verifikasi sejak tanggal 25 – 28 Maret 2024, tanggal 30 Maret 2024, tanggal 1-7 April 2024 disambung kembali setelah libur Idul Fitri tanggal 15 – 19 April 2024.
“Sedangkan untuk gelombang II nya kita laksanakan pada tanggal 4 – 7 April 2024, setelah libur Idul Fitri dilanjutkan pada tanggal 16 – 18 April 2024, yang kemudian pada tanggal 20 – 28 April 2024 dilanjutkan dengan pendaftaran online, verifikasi dan rikmin (pemeriksaan administrasi) awal,” kata Ali, Rabu (27/4/2024).
Ia menuturkan, bahwa rekrutmen untuk menjadi anggota Polri tahun anggaran 2024 dilaksanakan secara terpadu, yaitu rekrutmen Akpol, Bintara dan tamtama polri, untuk Bintara polri sendiri masih terbagi dalam 3 kelompok, yaitu Bintara PTU (Polisi tugas umum), Bakomsus (Bintara kompetensi khusus) dan Bintara Rekpro (Rekrutmen Proaktif), dan Bakomsus masih dibagi dalam 4 kelompok yaitu Bakomsus tenaga Kesehatan (nakes), Bakomsus Hukum, Bakomsus Kehumasan/Tekhnologi Informatika (IT) dan Bakomsus Pariwisata, sedangkan untuk Bintara Rekpro pendaftaran dilaksanakan di Polda, polres hanya mengarahkan.
“Jadi, hingga saat ini (17 April 2024) data animo rekrutmen anggota polri di polres Muba yang tercatat untuk Akpol 3 orang laki-laki, Bintara PTU sebanyak 93 orang, laki-laki 79 orang, wanita 9 orang dan tidak memenuhi syarat (tms) sebanyak 5 orang, Bakomsus sebanyak 1 orang untuk Bakomsus Kehumasan/TI, dan Tamtama sebanyak 5 orang, yang tms sebanyak 1 orang jadi hanya 4 orang,” tuturnya.
Sedangkan data yang telah diverifikasi untuk Akpol sebanyak 3 orang laki-laki, Bintara PTU laki-laki sebanyak 39 orang, wanita 9 orang dan Tamtama 4 orang.
“Untuk itu kami mengimbau kepada masyarakat agar jangan percaya jika ada pihak yang menjanjikan kelulusan dengan meminta imbalan, karena masuk polisi gratis. Jangan percaya calo, percayalah dengan kemampuan diri sendiri. Dan dalam rekrutmen polri ini kami menggunakan prinsip BETAH ( Bersih, Transparan, Ankuntabel dan Humanis) clear and clean, karena kami melibatkan pengawas Internal dan Eksternal,” tandas dia.
Diketahui, Pengawas Internal dari Propam (profesi Pengamanan), Siwas (Seksi Pengawasan) dan Sidokes (Seksi kedokteran dan kesehatan) sedangkan pengawas Eksternal kami melibatkan Dinas pendidikan kaitan dengan ijazah, Dukcapil kaitan dengan kependudukan, Disperindag kaitannya dengan tera dan LSM selaku pengawas dari masyarakat.
